Connect with us

Berita

Polri Bangun 617 SPPG dan Salurkan 72 Ribu Ton Beras ke Masyarakat

Published

on

img 20250924 wa0004

img 20250924 wa0004

Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen Polri mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah. Hingga kini, Polri telah membangun 617 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai daerah.

“Kami mendapat laporan dari Pak Kapolda Jawa Tengah, bahwa khusus untuk Jawa Tengah saat ini ada kurang lebih 73 SPPG, dan ke depan rencana akan dibangun kurang lebih 100 SPPG untuk khusus Polda Jawa Tengah,” ujar Jenderal Sigit saat meninjau SPPG Polres Semarang, Selasa (23/9/2025).

Kapolri menjelaskan, secara keseluruhan Polri telah membangun 617 SPPG yang diproyeksikan melayani 2.159.000 penerima manfaat dan membuka lapangan kerja bagi 30.850 tenaga kerja. “Dan tentunya kita tidak akan berhenti sampai sini, jadi progres pembangunan SPPG terus akan kita optimalkan sampai dengan akhir tahun, sehingga kita bisa maksimal untuk betul-betul mendukung program Pak Presiden terkait program MBG yang saat ini sedang dicanangkan,” tegasnya.

Sigit juga menekankan pentingnya pengawasan mutu makanan yang diproduksi SPPG. “Dan tentunya saya selalu menyampaikan pesan kepada seluruh jajaran agar terkait dengan proses masak, distribusi, sampai di tempat selalu dilakukan quality control dengan melaksanakan test food security, sehingga memastikan bahwa saat makanan sampai di siswa semua sampai di sekolah semuanya dalam keadaan higienis dan siap saji,” jelasnya.

Berdasarkan data Polri, dari total 617 SPPG tersebut, 103 sudah beroperasi, 31 tahap persiapan operasional, dan 483 dalam tahap pembangunan. Jika seluruhnya beroperasi, fasilitas ini diperkirakan melayani 2.159.500 penerima manfaat dan menyerap 30.850 tenaga kerja.

Salah satu SPPG yang baru beroperasi adalah SPPG Pabelan Polres Semarang yang berdiri di atas lahan 3.000 m². Fasilitasnya meliputi dapur seluas 400 m², mes pekerja 40 m², dan pos satpam 20 m². SPPG ini mempekerjakan 50 orang dan melayani 3.497 penerima manfaat yang terdiri dari anak balita, siswa TK/PAUD, SD/MI, SMP, SMA, ibu menyusui, dan ibu hamil.

72 Ribu Ton Beras SPHP Tersalurkan

Selain program MBG, Polri juga menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kepada masyarakat. Jenderal Sigit mengungkapkan, total 72.567 ton beras SPHP telah disalurkan melalui gerakan pangan murah.

“Sampai dengan hari ini, Polda Jawa Tengah telah membantu menyalurkan kurang lebih 20 ribu ton dari beras SPHP yang diresepkan Bulog. Dan total untuk Polri sendiri saat ini ada 72.567 ton, 54.454 lokasi atau paling tidak 27 persen beras SPHP ini dibantu disalurkan dari rekan-rekan jajaran Polri,” jelas mantan Kabareskrim itu.

Kapolri berharap penyaluran beras ini bermanfaat bagi masyarakat sekaligus membantu menjaga kestabilan harga. “Tentunya kita harapkan ini juga bisa bermanfaat untuk menjaga ketersediaan pangan, khususnya beras, sehingga harganya tetap bisa kita jaga mendekati stabil, baik yang medium maupun premium,” pungkasnya.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Polres

Polsek Rejoso Sosialisasikan Call Center 110 dan Program 10.000 CCTV Jogo Paskot, Wujudkan Layanan Cepat dan Kamtibmas Aman

Published

on

Polresta Pasuruan— Dalam upaya meningkatkan pelayanan publik dan memperkuat keamanan lingkungan, Polsek Rejoso Polres Pasuruan Kota gencar melakukan sosialisasi Call Center 110 dan Program 10.000 CCTV “Jogo Paskot” kepada perangkat desa manikrejo kecamatan rejoso kabupaten Pasuruan (06/11). Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Polri dalam menghadirkan pelayanan cepat, responsif, dan transparan kepada masyarakat.

Kapolsek Rejoso, Iptu Agung Prasetyo,SH menjelaskan bahwa sosialisasi ini dilakukan agar masyarakat semakin memahami fungsi dan manfaat Call Center 110 sebagai layanan darurat gratis yang bisa diakses kapan pun. “Melalui layanan 110, masyarakat dapat dengan cepat melaporkan kejadian yang membutuhkan kehadiran polisi, seperti tindak kriminal, kecelakaan, maupun gangguan keamanan lainnya,” ujar Kapolsek Rejoso.

Selain itu, Polsek Rejoso juga memperkenalkan Program 10.000 CCTV “Jogo Paskot”, yang merupakan langkah strategis Pemerintah Kota Pasuruan bersama Polres Pasuruan Kota dalam membangun sistem keamanan berbasis teknologi. Kamera pengawas ini diharapkan mampu memperkuat pengawasan lingkungan, mencegah tindak kriminal, serta membantu aparat dalam melakukan deteksi dini terhadap potensi gangguan Kamtibmas.

“Dengan adanya jaringan CCTV di berbagai titik strategis dan dukungan masyarakat yang aktif, kami yakin lingkungan akan semakin aman dan kondusif. Program ini bukan hanya milik Polri, tetapi milik bersama demi keamanan kita semua,” tegas Iptu Agung Prasetyo,SH

Kegiatan sosialisasi ini mendapat sambutan positif dari warga. Masyarakat menilai kehadiran program tersebut memberikan rasa aman sekaligus meningkatkan kepercayaan terhadap kinerja Polri yang semakin terbuka dan humanis.

Polsek Rejoso berkomitmen untuk terus menggencarkan sosialisasi serupa, baik di tingkat desa, sekolah, maupun komunitas masyarakat. Langkah ini diharapkan dapat mempererat sinergitas antara aparat kepolisian dan warga dalam mewujudkan Kamtibmas yang aman, nyaman, dan berkelanjutan di wilayah Rejoso

Continue Reading

Polres

Kapolres Pasuruan Kota Gelar Safari Subuh, Tumbuhkan Ukhuwah dan Kepedulian Sosial di Tengah Masyarakat

Published

on

Pasuruan Kota — Dalam upaya mempererat silaturahmi dan menumbuhkan semangat kebersamaan antara aparat kepolisian dan masyarakat, Kapolres Pasuruan Kota AKBP Davis Busin Siswara, S.H., S.I.K. menggelar kegiatan Safari Subuh di Masjid Baitul Ma’mur desa curah dukuh kecamatan Kraton kabupaten Pasuruan, kamis (06/11/2025) pagi.

Kegiatan yang diikuti oleh para pejabat utama Polres, tokoh agama, perangkat desa serta para jamaah sholat subuh ini menjadi wujud nyata komitmen Polres Pasuruan Kota dalam memperkuat ukhuwah Islamiah dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.

Acara diawali dengan shalat Subuh berjamaah yang diimami oleh tokoh agama setempat, kemudian dilanjutkan dengan dzikir bersama dan tausiah singkat tentang pentingnya menjaga persaudaraan serta keamanan lingkungan.

Usai kegiatan ibadah, Kapolres Pasuruan Kota memberikan sambutan dan dialog interaktif dengan jamaah mengenai situasi kamtibmas serta peran masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keharmonisan.

Dalam sambutannya, AKBP Davis Busin Siswara, S.I.K.,M.I.Kom menekankan bahwa Safari Subuh bukan hanya agenda keagamaan, tetapi juga sarana memperkuat komunikasi antara Polri dan masyarakat.

“Safari Subuh ini kami jadikan sebagai wadah silaturahmi, tempat kami mendengar langsung aspirasi warga sekaligus mempererat ukhuwah Islamiah. Di tengah keberagaman, mari kita rawat persaudaraan dan kebersamaan agar Kota Pasuruan tetap aman, damai, dan penuh toleransi,” ujar Kapolres Pasuruan kota

Kapolres Pasuruan kota menegaskan bahwa keberhasilan menjaga keamanan tidak hanya bergantung pada aparat, tetapi juga membutuhkan dukungan dari semua elemen masyarakat — termasuk ulama, tokoh agama, dan pemuda.

“Kami butuh sinergi dan dukungan semua pihak. Ulama berperan menjaga moral, pemerintah menjaga kebijakan, dan masyarakat menjaga lingkungannya. Ketiganya adalah pilar utama menciptakan Pasuruan yang harmonis dan kondusif,” tambahnya.

Ia juga mengajak jamaah untuk meningkatkan kepedulian sosial terhadap sesama, terutama dalam menghadapi dinamika sosial dan tantangan zaman.

Kegiatan Safari Subuh ini juga menjadi bagian dari implementasi program Polri Presisi (Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan) dengan pendekatan humanis.

Melalui interaksi langsung, jajaran Polres Pasuruan Kota berharap masyarakat semakin percaya bahwa kehadiran polisi bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga mitra dan pelindung yang dekat dengan kehidupan warga.

Selain memberikan pesan kamtibmas, Kapolres Pasuruan kota juga menyerahkan bantuan sosial kepada pengurus masjid dan warga sekitar sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat.

Salah satu tokoh masyarakat Abdul Ghofur, menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kapolres Pasuruan kota dan jajaran dalam kegiatan Safari Subuh.

“Kami merasa sangat dihargai. Kehadiran Kapolres bersama anggotanya menumbuhkan semangat baru bagi kami untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan. Ini bentuk nyata polisi yang humanis dan dekat dengan rakyat,” ujarnya.

Menutup kegiatan safari subuh, AKBP Davis Busin Siswara, S.I.K.,M.I.Kom mengajak seluruh jamaah untuk menjadikan masjid sebagai pusat persatuan dan kedamaian.

“Mari kita jadikan masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga tempat memperkuat nilai-nilai sosial, gotong royong, dan persaudaraan. Dengan kebersamaan, kita bisa menjaga Pasuruan tetap aman dan penuh berkah,” tutup AKBP Davis Busin Siswara.

Safari Subuh ini mendapat respons positif dari masyarakat. Selain mempererat hubungan emosional antara Polri dan warga, kegiatan ini juga menumbuhkan semangat gotong royong, solidaritas sosial, dan tanggung jawab bersama menjaga keamanan lingkungan.

Dengan kegiatan seperti ini, Polres Pasuruan Kota terus menunjukkan komitmennya sebagai Polri yang Presisi, Humanis, dan selalu hadir di tengah masyarakat.

Continue Reading

Polres

Polsek Nguling Bangun Kedekatan Tanpa Sekat, Bersama Masyarakat Wujudkan Kamtibmas Aman Kondusif

Published

on

Polresta Pasuruan – Dalam upaya memperkuat kedekatan antara aparat kepolisian dan masyarakat, Polsek Nguling Polres Pasuruan Kota terus menunjukkan komitmennya untuk menghilangkan sekat dan jarak antara Polri dan warga. Melalui berbagai kegiatan sosial dan komunikasi dua arah, Polsek Nguling bertekad mewujudkan situasi Kamtibmas yang aman, nyaman, dan kondusif di wilayah hukum Polsek nguling (06/11)

Kapolsek Nguling Kompol Pudjianto, SH menegaskan bahwa keberhasilan menjaga keamanan tidak dapat dicapai tanpa keterlibatan aktif masyarakat. Polri harus hadir di tengah warga bukan hanya sebagai aparat penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra dan sahabat masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk terus mendekatkan diri dengan masyarakat. Hilangkan sekat antara Polri dan warga, karena keamanan bukan hanya tugas polisi, tetapi tanggung jawab bersama,” ujar Kapolsek Nguling.

Melalui kegiatan seperti Safari Subuh, Jumat Curhat, dan patroli dialogis, Polsek Nguling rutin turun langsung ke lapangan untuk menyapa warga, mendengarkan aspirasi, serta mencari solusi atas setiap persoalan yang muncul di lingkungan. Pendekatan humanis ini diharapkan menjadi jembatan penguat kepercayaan publik terhadap institusi Polri.

“Kami ingin masyarakat merasa aman dan nyaman berbicara dengan polisi. Dengan komunikasi yang baik, segala potensi gangguan Kamtibmas bisa dicegah lebih dini,” tambah Kapolsek Nguling.

Sementara itu, salah satu tokoh masyarakat Desa Dandang gendis Kecamatan Nguling  Sdr. Masykur, mengapresiasi langkah Polsek Nguling yang terus membuka ruang dialog dengan masyarakat.

“Sekarang polisi terasa lebih dekat. Kami bisa menyampaikan langsung keluhan atau usulan tanpa rasa sungkan. Ini bukti Polsek Nguling benar-benar hadir untuk melayani,” ungkapnya.

Melalui sinergitas yang terjalin antara Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh elemen warga, Polsek Nguling optimis mampu mewujudkan wilayah yang aman, damai, dan kondusif. Semangat kebersamaan ini menjadi bagian dari implementasi nyata Polri Presisi, prediktif, responsibilitas, dan transparansi berkeadilan di tingkat Polsek.

“Kami akan terus menjaga kepercayaan masyarakat dengan bekerja tulus, responsif, dan humanis. Hanya dengan kebersamaan, Kamtibmas yang kondusif dapat terwujud,” tutup Kapolsek Nguling.

Continue Reading

Terbaru

Copyright © 2017 Zox News Theme. Theme by MVP Themes, powered by WordPress.